DSL adalah singkatan dari Digital Subscriber Line. Terdapat beberapa jenis DSL dan pastinya koneksi ini tidak tersedia di semua area. Perusahaan telepon yang menentukan jenis koneksi DSL untuk setiap daerah. kalau di daerah ku menggunakan koneksi ADSL.
Sejarah DSL
Sejarah DSL sedikit lebih menarik. Pada awalnya, DSL ini dikembangkan pada awal 1990-an oleh U.S. Incumbent Local Exchange Carriers. Tujuan dari DSL adalah untuk menjalankan data digital melalui saluran yang ada. Saluran ini digunakan oleh perusahaan Telepon untuk daerah perumahan
Sejarah DSL sedikit lebih menarik. Pada awalnya, DSL dikembangkan pada awal 1990-an oleh US Lokal Masa Exchange Carriers. Tujuan asli untuk DSL adalah untuk memberikan video melalui saluran tembaga yang ada. CATATAN: baris tembaga yang berjalan dari perusahaan telepon ke daerah-daerah perumahan atau komersial kadang-kadang disebut “loop lokal.” Pada tahun-tahun awal DSL, manfaat ekonomi tidak hadir. Namun, dua peristiwa penting mengangkat bar dan, pada gilirannya, menciptakan pasar yang layak untuk DSL. Kejadian pertama adalah “dot com” booming pertengahan tahun 1990 itu. Peristiwa kedua adalah berlakunya UU Telekomunikasi tahun 1996.
Langkah utama untuk pembangunan dan infrastruktur untuk mendukung teknologi DSL adalah dukungan oleh operator kompetitif pertukaran lokal (CLECs). Pasar kompetitif broadband adalah perluasan dan perusahaan kabel telah mengumpulkan pangsa pasar besar. Cable selalu memiliki pangsa pasar yang lebih besar dan tidak kehilangan tanah untuk DSL karena meningkatnya jumlah telepon seluler. Konsumen membatalkan garis tanah mereka dan menggunakan ponsel untuk jarak jauh.
No comments:
Post a Comment