Mar 19, 2010

Charging Tanpa Kabel Menapak Standarisasi

 The Wireless Power Consortium mengumumkan draft standarisasi untuk teknologi wireless charging. Dengan adanya standarasisasi diharapkan penggunaan teknologi ini dapat meluas ke berbagai perangkat elektronik.

Pemanfaatan wireless charging sendiri sebelumnya telah dikenal di produk sikat gigi dan alat pencukur elektronik. Namun penggunaannya kian menjadi perhatian ketika diterapkan pula di industri perangkat genggam yang dirilis Palm Pre awal tahun ini.

Inti dari teknologi ini, menurut analis dari IMS Researh, Chris Schreck, adalah mampu melakukan pengisian energi (charging) dari jarak tertentu layaknya charger pada umumnya.

Sehingga diharapkan, nantinya teknologi ini dapat memberi nilai tambah yang lebih besar kepada pengguna dengan bisa dimanfaatkan untuk laptop, kamera, media player, ponsel dan lainnya.

Standarisasi wireles charging yang diusulkan juga membahas soal pemanfaatannya yang lebih luas, tak hanya di rumah dan kantor saja. Seperti misalnya di kafe, pemilik toko juga bisa mempertimbangkan untuk mengintegerasikan teknologi ini di meja yang mereka gunakan. Jadi pengunjung bisa men-charger laptop atau ponselnya ketika sedang duduk.

Dilansir Cellular News, teknologi ini memang masih dalam tahap perkembangan. Tak ayal, IMS Research pun memprediksi pemanfaatan wireless charging baru akan meledak beberapa tahun ke depan.

Hal itu ditandai dengan prediksi bahwa pada 2014 nanti, 11 persen perangkat genggam yang dilempar ke pasaran akan dilengkapi kemampuan wireless charging.

sumber: i-wireless

No comments: